
WWW. CONDONG. ID, Tasikmalaya-Pondok Pesantren Condong selalu berupaya mengintegrasikan berbagai ilmu, baik ilmu agama maupun sains, dalam kegiatan pembelajaran sehari-hari. Di bawah naungan OSPC bagian Riset dan Teknologi (RISTEK), kecintaan santri terhadap sains dan inovasi semakin ditumbuhkan. Untuk mewujudkan hal ini, RISTEK bekerja sama dengan ekstrakurikuler BIORS yang berfokus pada kegiatan bertani, untuk mengadakan acara Festival Inovasi dan Bisnis Ruwada (FIBER).
Lomba-lomba dalam acara FIBER ini diselenggarakan secara terpisah waktu dan tempat, sehingga tidak mengganggu kegiatan pondok lainnya. Acara ini berlangsung selama seminggu, mulai dari tanggal hari Jumat sampai hari Jumat (01-08/11). Berbagai lomba yang diadakan antara lain Chemistry Show, Science Ambassador, Social Ambassador, lomba inovasi bisnis, lomba poster, lomba desain kemasan makanan, dan masih banyak lagi.
Acara ini sebenarnya merupakan gabungan dari dua kegiatan tahunan yang sudah rutin digelar, yaitu Condong Science Festival yang diadakan oleh OSPC bagian RISTEK dan FIBER yang digagas oleh ekstrakurikuler BIORS. Pada tahun ini, kedua acara tersebut dikolaborasikan untuk memberikan pengalaman yang lebih beragam dan mendalam bagi para santri.
Lomba-lomba dalam FIBER diselenggarakan secara terpisah waktu dan tempat, sehingga tidak mengganggu kegiatan pondok lainnya. Acara ini berlangsung selama seminggu, mulai dari tanggal 1 hingga 8 November. Berbagai lomba yang diadakan antara lain Chemistry Show, Science Ambassador, Social Ambassador, lomba inovasi bisnis, lomba poster, lomba desain kemasan makanan, dan masih banyak lagi.
Salah satu hal unik dari acara ini adalah hadiah spesial bagi para pemenang. Setiap pemenang lomba akan mendapatkan Golden Ticket, yang memberikan kesempatan untuk mengunjungi tempat ternak lebah yang dikelola oleh salah seorang guru di Pondok Pesantren Condong, serta mengunjungi bank sampah yang ada di pesantren. Setelah itu, para pemenang akan diajak bertamasya ke Gunung Galunggung untuk menikmati keindahan alam.
Melalui kegiatan seperti ini, diharapkan santri tidak hanya berkembang dalam ilmu agama, tetapi juga memiliki ketertarikan dan keterampilan dalam bidang sains dan inovasi, yang kelak dapat bermanfaat bagi kemajuan masyarakat.[]