WWW.CONDONG.ID,Tasikmalaya-Dalam rangka mempersiapkan proses akreditasi yang sangat krusial, Sekolah Tinggi Ilmu Adab dan Budaya Islam (STIABI) Riyadlul Ulum Tasikmalaya menyelenggarakan rapat terbatas pada 28 September 2024. Rapat ini berfokus pada evaluasi dan penguatan kesiapan akademik institusi menjelang asesmen lapangan yang dijadwalkan berlangsung pada 18 hingga 20 Oktober 2024. Tujuan utama dari pertemuan ini adalah memastikan seluruh komponen akademik telah terpenuhi dan siap untuk dinilai oleh tim asesor eksternal.
Rapat tersebut dihadiri oleh jajaran pimpinan penting di lingkungan STIABI. Di antaranya adalah Ketua Senat, Prof. Agus Mulyana, M.Hum., dan Ketua STIABI RU, Mohammad Ridwan, S.Pd.i., M.Hum., yang memimpin jalannya pertemuan. Selain mereka, hadir pula Wakil-Wakil Ketua, Ketua Program Studi Agroekonomi bapak Azka Faiz Azhari, M.Pd, dan Ketua Sistem Penjaminan Mutu Institusi bapak H.Deden Gumilang MN, M.Hum. Kehadiran para tokoh penting ini menunjukkan keseriusan dan komitmen STIABI dalam mempersiapkan segala aspek yang berkaitan dengan akreditasi, terutama dalam memastikan setiap detail akademik dan administratif berada pada standar tertinggi.
Pertemuan ini dilangsungkan di ruangan Ketua STIABI yang diatur dalam suasana formal namun tetap kooperatif, mencerminkan hubungan yang harmonis di antara para peserta rapat. Agenda utama mencakup berbagai topik penting, termasuk pemenuhan persyaratan akreditasi, analisis data akademik, serta evaluasi terhadap berbagai program dan kegiatan yang sudah diimplementasikan sebagai bagian dari persiapan menuju akreditasi.
Dalam sambutannya, Prof. Agus Mulyana menggarisbawahi pentingnya partisipasi seluruh elemen di STIABI dalam proses akreditasi. Menurutnya, kesiapan akademik bukanlah tugas yang hanya dibebankan pada pimpinan, melainkan merupakan tanggung jawab bersama yang harus melibatkan semua pihak, mulai dari pimpinan hingga staf dan dosen. “Keberhasilan akreditasi tidak dapat dicapai tanpa kerjasama yang baik di antara semua program studi dan departemen. Sinergi yang kuat di antara civitas akademika menjadi kunci penting dalam menghadapi penilaian ini,” tegasnya.
Senada dengan itu, ustadz Mohammad Ridwan juga menambahkan bahwa akreditasi merupakan momen strategis bagi STIABI untuk mengevaluasi sejauh mana kualitas pendidikan yang telah diberikan kepada mahasiswa. Ia menegaskan bahwa akreditasi bukan sekadar syarat administratif, tetapi juga berdampak signifikan pada reputasi dan kredibilitas institusi di mata publik dan calon mahasiswa. “Ini adalah kesempatan bagi kita untuk memperlihatkan komitmen kita terhadap kualitas pendidikan yang terus meningkat. Hasil akreditasi akan menunjukkan sejauh mana kita telah berjalan dalam memberikan pendidikan yang berkualitas,” ujarnya dengan penuh optimisme.
Wakil Ketua serta Kaprodi BSA turut menyampaikan perkembangan mengenai persiapan yang sedang mereka lakukan, terutama terkait kelengkapan dokumen yang diperlukan oleh tim asesor. Mereka menekankan bahwa seluruh data yang dibutuhkan telah dipersiapkan dengan cermat dan dipastikan akurasinya. Dalam rapat tersebut, beberapa program unggulan STIABI yang telah berhasil dilaksanakan juga dibahas sebagai bukti nyata kualitas proses pembelajaran di institusi tersebut.
Selain itu, penyusunan Laporan Penjaminan Mutu menjadi salah satu topik utama yang dibicarakan. Laporan ini akan menjadi salah satu elemen kunci yang akan dinilai oleh tim asesor. Tim SPI berperan aktif dalam mengawal agar setiap program yang telah dijalankan sesuai dengan standar yang ditetapkan, sehingga dapat dipertanggungjawabkan dengan baik saat penilaian berlangsung.
Rapat ditutup dengan kesepakatan bersama untuk memperkuat sinergi antara lembaga, program studi, dan berbagai elemen terkait. Sebuah rencana tindak lanjut telah disusun dengan rinci untuk memastikan bahwa persiapan menjelang asesmen lapangan dapat berjalan dengan optimal. Harapannya, kolaborasi yang solid ini akan membawa STIABI kepada hasil akreditasi yang memuaskan, sesuai dengan harapan seluruh civitas akademika.
Secara keseluruhan, rapat terbatas ini menjadi momentum penting bagi STIABI dalam mempersiapkan diri menghadapi tantangan akreditasi. Dengan kerjasama yang baik, koordinasi yang kuat, dan dedikasi penuh dari semua pihak, STIABI Riyadlul Ulum Tasikmalaya optimis dapat melalui proses akreditasi ini dengan hasil yang membanggakan, serta terus memperkuat posisinya sebagai institusi pendidikan Islam yang unggul di Indonesia.